SBKM | Diduga Pemeliharaan Lapangan Bulutangkis Sudin Olahraga dua unit pemeliharaan lapangan bulutangkis yang berada di Rumah Susun Sewa Murah ( Rusunawa ) Pesakih Kalideres Jakarta Barat Dipertanyakan. Adapun berbagai pertanyaan dari masyarakat yang melihat pekerjaan pengecoran dua unit lapangan bulutangkis tersebut dikarenakan, sebagian coran menggunakan Redi mix dan sebagian lagi memakai coran
menggunakan manual ( adukan pasir, semen ) seadanya. Salah satu warga yang tidak ingin dipublikasikan namanya mengatakan pada Siasat Kota, kalau coran menggunakan Redi mix jelas itu pabrikan yang sudah dijamin kwalitas/mutunya dengan standar K. 200, K. 250 serta K. 300. Lah kalau menggunakan manual adukan sesuka pekerja, gimana itu kwalitas jelas dipertanyakan dong. Ucapnya.
Bukan hanya kwalitasnya yang dipertanyakan, papan proyeknya juga. Karena dipapan proyek tidak tertera kapan dimulai serta berapa anggarannya. Adapun 2 unit pekerjaan pemeliharaan bulutangkis tersebut sebagai berikut :
1. Pekerjaan pemeliharaan di Blok A,H,I sebagai pelaksana PT. Adonia Putri Mandiri yang beralamat Jalan Raya Centex No. 23 B Ciracas Kec. Ciracas Jakarta Timur. 2. Pekerjaan pemeliharaan di Blok B,C,D sebagai pelaksana PT. Muara Jaya Bersama Ruko Mall Klender Blok B2 No. 12 yang beralamat Jalan I. Ngusti Ngurah Rai Kelurahan Klender Kec. Duren Sawit Jakarta Timur.
Saat sedang dilakukan pekerjaan pemeliharaan 2 Unit lapangan bulutangkis tersebut tak satupun ada pengawas baik dari Suku Dinas ( Sudin ) Olahraga Jakarta Barat maupun dari pihak pelaksana, sehingga timbul kesan pekerjaan asal jadi.
Melihat tentang pekerjaan 2 unit pemeliharaan lapangan bulutangkis ini, Ketua LSM PKN Dewan Pimpinan Pengurus Pemantau Keadilan dan Negara Monang Simanjuntak,S.H, di kantornya mengatakan pada Media Suara Bidik Keadilan Masyarakat . Seharusnya pelaksana melalui pekerja ya disesuaikan/diikuti aja sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja ( KAK ) serta Rencana Anggaran Belanja ( RAB ) dalam melaksanakan pekerjaan itu baru benar. Tutupnya.
Untuk lebih detailnya tentang kwalitas coran pekerjaan pemeliharaan 2 Unit lapangan bulutangkis tersebut, Suara Bidik Keadilan Masyarakat coba konfirmasi pada Sudin Olahraga Jakarta Barat. Kasudin mengarahkan ke atapnya Adnan/ Yudi , menjelaskan pada suara Bidik Keadilan Masyarakat bahwa itu pekerjaan dimulai Juni dengan anggaran masing – masing 88 jutaan. Namun untuk coran kurang bagus dan diduga tidak sesuai Acuan Kerja dari sudin Olahraga, hari Jumat ketemu di lokasi pekerjaan aja. Ucapnya
Hingga di naikkan pemberitahan menunggu konfirmasi pihak sudin olahraga Jakarta Barat . ( Tim).